Rabu, 27 Februari 2013

LAPORAN USAHA...



M JAMOER CRISPY





















OLEH:
MURNI SURYATI
21/XII AP-2




SMK NEGERI 3 SURAKARTA
Jalan Brigjen Sudiarto 54 SURAKARTA
TAHUN PELAJARAN 2012/2013

2013

I.       LATAR BELAKANG
               Sesuai dengan perkembangan zaman, saat ini makanan ringan di Indonesia terus berkembang, tidak hanya karena mayoritas masyarakat Indonesia adalah penikmat makanan, tapi juga karena macamnya yang terus update, sehingga banyak variasi dan kuno lagi. Salah satu bisnis makanan ringan yang sedang trend saat ini adalah kripik pedas dan jamur crispy. Selain menambah rasa baru bagi yang memakannya, snack  juga mampu memuaskan rasa lapar dan kecamduan ngemil saat beraktifitas diluar maupun didalam ruangan.

II.                VISI DAN MISI

A.    Visi
Memberikan pelayanan terhadap masyarakat melalui makanan yang sehat, bersih, dan terjangkau.

B.     Misi
1.      Menjadi pelopor wirausahawan muda di Indonesia terutama di kalangan remaja SMA/SMK.
2.      Mewujudkan impian masyarakat untuk lebih sehat dan kreatif.
3.      Memperluas lapangan pekerjaan.

III. MAKSUD DAN TUJUAN
              Dengan tujuan peluang usaha untuk mendirikan dan membuka suatu toko dikawasan perkampungan, pedesaan, dan sebagainya. Saya  bermaksud dan bertujuan untuk memfasilitasi para konsumen yang tinggal di daerah tersebut agar dapat memperoleh dan mendapatkan camilan secara mudah, cepat, praktis dan efektif serta efisien.
Disamping hal tersebut, Saya memanfaatkan peluang usaha tersebut untuk mata pencaharian sehari-hari dan diharapkan saya adalah pelopor bagi wirausahawan yang lain agar dapat berwirausaha seperti saya.
BAB II
GAMBARAN UMUM


A.    Nama dan Logo Usaha
1.      Nama usaha adalah “M JAMOER CRISPY”
2.      Alamat usaha
Kayuapak Rt. 02 Rw. III, Polokarto, Sukoharjo.
3.      Logo usaha



 








B.     Rincian Produk
Saya memproduksi camilan jamur crispy yang enak dengan berbagai variasi rasa.

C.    Deskripsi Singkat Mengenai Ide Usaha
            Usaha dagang yang akan saya dirikan adalah jenis usaha dagang makanan ringan berskala kecil. Maraknya pedagang jajanan yang tak sehat membuat saya sadar akan bahaya penggunaan bahan-bahan berbahaya dalam camilan. Dengan ini saya akan membuat jamur crispy yang lezat dan sehat juga terjangkau seluruh kalangan sehingga bahaya akan obat-obatan pada makanan lebih diminimalkan.









BAB III
ASPEK

  1. Pemasaran
·      Kelompok Sasaran
1. Tetangga sekitar wilayah tempat tinggal
2. Serta kalangan umum yang bisa dijangkau
·      Pelayanan
Saya menyadari serta mengerti sekali bahwa telah banyak took-toko, market, dan sebagainya yang telah lebih dahulu berdiri dan tentunya sudah memiliki nama, pelanggan yang tak sedikit dan fasilitas yang modern. Namun untuk menyiasastinya saya melakukan beberapa inovasi yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. Yaitu fasilitas delivery order, untuk pembelian minimal Rp 50.000,00.
Dalam hal ini saya yakin dapat bersaing di pasar dan mendapatkan pelanggan yang mempercayai saya. Barang-barang yang saya jual harganya tidak terpaut jauh dengan harga pasar.

  1. Modal dan Keuangan
Modal awal yang saya sediakan untuk pembelian bahan dan barang dagangan kurang lebihnya adalah Rp 100.000,00.

A.    Rincian Bahan
No.
Nama Barang
Banyak
Satuan
Harga Satuan
Jumlah
1.
Jamur Tiram
2
Kg
Rp 8.000,00
Rp    16.000,00
2.
Telur
3
Butir
Rp 1.000,00
Rp      3.000,00
3.
Tepung Terigu
1
Kg
Rp 8.000,00
Rp      8.000,00
4.
Tepung Maizena
1
Kg
Rp 9.500,00
Rp      9.500,00
5.
Penyedap Rasa dan Garam
2
Bungkus
Rp 1.000,00
Rp      2.000,00
6.
Minyak Goreng
1
Kg
Rp 10.000,00
Rp    10.000,00
7.
Margarine
1
Bungkus
Rp 6.000,00
Rp      6.000,00
8.
Perisa Makanan 3 jenis (Balado, Pedas, Keju)
3
Bungkus
Rp 4.500,00
Rp    13.500,00
TOTAL
Rp   68.000,00


C.  Harga Produk
Untuk hasil produksi saya mencapai 50 bungkus dengan isi masing-masing 10 gram dengan harga per bungkus masing-masing Rp 2.000,00.
Perincian:
Modal awal                 Rp 100.000,00
Pengeluaran                 Rp   87.500,00  -
Sisa modal                   Rp   12.500,00

Hasil 50 bungkus:
Harga per bungkus      Rp     2.000,00 x 50    Rp 100.000,00
Pengeluaran                                                     Rp   87.500,00  -
Keuntungan                                                    Rp   12.500,00

A.    Laporan Laba Rugi Per 29 Januari 2013
Penjualan                                       Rp 100.000,00
Harga pokok penjualan                 Rp    87.500,00  -
Laba kotor                                                                       Rp 12.500,00
Biaya-biaya :
Biaya pemakaian GAS                  Rp      5.000,00
Biaya kantong plastik                   Rp      1.800,00  +
                                                                                          Rp     6.800,00  -
Laba bersih                                                                      Rp     5.700,00

B.     Laporan Neraca Per 29 Januari 2013
Harta             
Kas                                                                                   Rp    80.500,00
Perlengkapan                                                                    Rp    19.500,00  +
Total harta                                                                      Rp  100.000,00

Utang                                                                                           -
Modal                                                                               Rp 100.000,00   +
Total utang dan modal                                                  Rp 100.000,00
BAB IV
PENDUKUNG USAHA


A.                            SARANA DAN PRASARANA
Pelaku  usaha menjalankan  usaha beralamat di Kayuapak Rt. 02 Rw. III, Polokarto, Sukoharjo.

B.                             PEMASOK
Pelaku usaha mendapatkan pemasok dari Pasar kayuapak dan toko-toko di dekat rumah.

C.    ANALISIS RESIKO
·         Faktor Internal
1.   Supplier (Pemasok )
2.   Fluktuasi Harga
3.   Keliru dalam Sasaran Pemasaran
4.   Kerusakan barang dagang
5.   Prediksi penjadwalan penjualan meleset dari sasaran
·         Faktor Eksternal
Ø Cuaca
Ø Fasilitas dan peralatan rusak

D.    Rencana Pemasaran
1. Promosi Awal
Saya mempromosikan produk ini melalui door to door atau face to face dan saya akan mempunyai strategi penjualan yang bisa menarik pelanggan untuk membeli produk yang kami sediakan. Saya juga akan mendisplay produk saya agar terlihat menarik.

2. Promosi Lanjutan
        Apabila saya sudah memiliki banyak pelanggan tetap, saya mencoba melakukan ekspansi agar lebih banyak konsumen yang dapat dijangkau.
Saya juga akan memberikan catalog tentang produk saya pada facebook dengan demikian usaha perdagangan ini bisa berkembang menjadi bisnis online. 


BAB V
PENUTUP


A.    KESIMPULAN
Usaha ini dapat di kembangkan lebih maju lagi karena mengingat setiap kebutuhan wanita itu tidak terlepas dari Acsessories.
Dari hasil analisis beberapa faktor, ternyata usaha mendirikan kios acsesoriess mampu bersaing dan dapat menghasilkan hasil yang baik dan cukup memuaskan. Apalagi usaha ini selalu diminati oleh banyak kaum wanita sebagai penunjang kebutuhannya.

B.     SARAN
Untuk lebih meningkatkan rekrut pelanggan yang semakin banyak bisa memanfaatkan media social seperti facebook dan toko online untuk menjualkan produk-produk accessories.
           





























LAMPIRAN


















  1. Nota Belanja
  2. Nota